Secara garis besar masyarakat mendefinisikan organisasi adalah wadah sebagai tempat untuk melakukan kegiatan secara bersama dalam mencapai tujuan yang disepakati bersama. Tetapi, dari buku yang saya baca, arti dari organisasi sendiri adalah suatu sistem kerjasama diantara sekelompok orang demi mencapai tujuan yang disepakati bersama.
Pengertian organisasi menurut para ahli :
Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikanorganisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua
orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam
rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang
mana terdapat seseorang / beberapa orang yang disebut atasan dan seorang
/ sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.
Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity)
sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang
relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus
menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan
James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam teori organisasi, ada 3 unsur pokok organisasi, yaitu:
1. Sekelompok orang
Didalam sebuah organisasi tidak mungkin apabila tidak ada orang didalamnya. Tapi, satu atau dua orangpun tidak cukup untuk bisa dikatakan sebuah organisasi, perlu beberapa orang untuk membangun suatu organisasi. Sebuah organisasi baru bisa dikatakan organisasi apabila didalamnya ada sekelompok orang, struktur organisasi (ketua, wakil ketua, sekertaris,anggota,dll) dan visi misi dari organisasi tersebut.
2. Tujuan
Tujuan merupakan hal yang penting dalam sebuah organisasi. Tanpa adanya tujuan, suatu organisasi tidak akan terbentuk.
3. Kerjasama
Kerjasama merupakan peranan yang paling penting untuk mencapai suatu tujuan didalam sebuah organisasi. Tanpa adanya kerjasama yang baik antara satu anggota dengan anggota yang lain,maka tujuan dalam organisasi tersebut tidak akan tercapai. Kerjasama atau team work akan berjalan baik apabila dari pribadi masing-masing anggota berniat dan berupaya semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan yang sudah disepakati bersama.
Jenis - jenis organisasi perusahaan:
- Perusahaan perseorangan (proprietorship)
Perusahaan perseorangan adalah salah satu bentuk usaha yang dimiliki oleh
seseorang dan ia bertanggung jawab sepenuhnya terhadap semua resiko dan
kegiatan perusahaan (Basswasta:2002).
Lebih dari 70% perusahaan di Amerika Serikat merupakan perusahaan perseorangan. Popularitas bentuk ini disebabkan oleh karena kemudahan pendiriannya dan biaya pengelolaannya yang rendah. Biasanya perusahaan
perseorangan ini adalah organisasi perusahaan yang terbanyak jumlahnya dalam
setiap perekonomian. Namun sumbangan kepada keseluruhan produksi nasional
tidaklah terlalu besar. Kelemahan utamanya adalah sumber daya keuangan yang terbatas pada harta milik pribadi. Usaha kecil seperti bengkel reparasi dan rumah makan adalah contoh dari perusahaan perseorangan.
-Perusahaan persekutuan (partnership)
Perusahaan yang dimiliki oleh dua orang atau lebih. Mereka bersepakat untuk secara bersama menjalankan suatu usaha
dan membagi keuntungan yang diperoleh berdasarkan perjanjian yang telah
disepakati bersama. Dari segi modal, perusahaan ini mendapat modal dari
anggota-anggota perkongsian itu. Adakalanya mereka juga meminjam modal dari
lembaga-lembaga keuangan. Kebaikan dari perusahaan ini adalah tanggung jawab
bersama di dalam menjalankan perusahaan.
-Perusahaan Terbatas (Persero/Koorporasi)
Perusahaan yang dibentuk berdasarkan peraturan pemerintah, sebagai suatu badan hukum yang terpisah. Kepemilikan dalam bentuk perusahaan ini terbagi dalam lembar saham atau sero. Yaitu suatu bentuk
surat berharga yang menyatakan bahwa pemegangnya adalah menjadi salah seorang pemilik
perusahaan yang mengeluarkan saham tersebut.
Di negara
yang sudah maju sebagian besar hasil produksi nasionalnya dihasilkan oleh
perusahaan seperti ini maka tidak heran perseroan terbatas adalah bentuk
perusahaan yang paling penting. Alasannya cukup sederhana yaitu dari segi
jumlah produksi dan hasil penjualannya cukup besar dan lebih terorganisir.
Arti pentingnya organisasi dalam perusahaan ialah karena suatu organisasi adalah suatu alat pencapaian tujuan bersama
dalam mengeluarkan mufakat dan alat bagi pengelompokan dari perbedaan
suatu perbedaan prinsip. Menurut Robbins (2002:279), budaya organisasi merujuk kepada suatu
sistem pengertian bersama yang dipegang oleh anggota–anggota suatu
organisasi, yang membedakan organisasi tersebut dari organisasi
lainnya. Jadi,betapa pentingnya suatu organisasi dalam suatu perusahaan.
daftar pustaka :
1. Pendidikan Kewarganegaraan untuk SD Kelas 5/ Grasindo
2. Seri Administrasi Perkantoran: TATA USAHA&KEARSIPAN/ Dra. Suparjati/ Kanisius/ 2000
3. http://muhinj-indra.blogspot.com/2009/10/peran-organisasi-dalam-suatu-perusahaan.html
4. http://teori-organisasi-umum-1.blogspot.com/2013/05/definisi-dari-organisasi-menurut-10.html
5. Accounting-Pengantar Akuntansi/Fess Wareen Reeve /Salemba Empat/ 2008
No comments:
Post a Comment